Letung, Jemaja.

Banyak adik kelas master disaat kuliah menanyakan kepada master tentang soal dan bentuk tes dari SM3T. Master dengan bijak selalu menyuruh mereka untuk melaksanakan 3B, yaitu belajar, berusaha, dan berdoa. Namun master sangat berkeinginan juga untuk membantu mereka, oleh karena itu, master sajikan post kali ini berisi bahan yang master pelajari saat master ikut SM3T tahun lalu dan lulus.

Ujian Online SM3T terdiri atas tiga (3) tahapan. Tes pertama adalah TPA (Tes potensi akademik). Waktu untuk mengerjakan soal TPA ini sekitar 50 Menit (Master agak lupa). Bentuk soalnya seperti tes psikologi yang paling umum dan mudah. Master yakin tidak akan menyulitkan bagi siapapun, jawablah sesuai hati dan nurani masing masing.

Tahap kedua, TKDU (Tes Kompetensi Dasar Umum). Tes ini waktunya sama dengan tes TPA, yakni sekitar 50 Menit. Bentuk soalnya adalah soal Matematika Umum, Bahasa Indonesia Umum serta Bahasa Inggris Umum. Jadi sekali lagi, master pikir tidak terlalu menyulitkan (walau untuk beberapa orang mungkin susah). Untuk menghadapi tes ini, master sarankan kembali membuka buku dan pelajari lagi soal-soal Soal Terlampir)

Tahap ketiga, Tes Keprodian (tes sesuai prodi masing-masing). Waktu pelaksanaan tes ini sekitar 120 Menit. Bisa dikatakan tes ini adalah yang paling sulit. Betul betul memeras otak. Menurut master, tes yang diberi disini setingkat dengan tes Olimpiade sains. Untuk ini, saran Master untuk kalian semua, 3B.

Untuk mempermudah adek-adek belajar, silahkan adek-adek download contoh soal dan pembahasan yang master pelajari saat tes SM3T tahun lalu. Soal ini adalah soal tes SNMPTN tahun 2013 meliputi soal TPA, TKDU dan Soal keprodian untuk prodi Fisika, Matematika, Sosiologi, Sejarah, Kimia, Geografi, Ekonomi, Biologi, Bahasa Inggris dan terakhir Bahasa Indonesia. (semua ada pembahasan kecuali TKDU)

Silahkan download disini.

Read more »

These icons link to social bookmarking sites where readers can share and discover new web pages.

• 
• 
• 
• 
• 
• 
• 
• 
• 
• 
• 

12 Comments

Tags: Download, Guru, Pendidikan

ginga the pegasus

Letung, Jemaja.

Anda penggemar Anime? berarti kita senasip. Master juga sangat menyukai film film kartun buatan jepang itu. Berdasarkan pengalaman master dalam mendownload film film anime, master akan merekomendasikan situs download anime yang paling favorit master.

Namaya Koleksi Anime. Di situs ini tersedia berbagai film anime, mulai dari anime yang terkenal macem one piece sampai anime antahberantah. selain itu, lengkap, dari episode kecil sampai episode terbaru. Bahkan, OVA pun tersedia disini.

Selain video dalam format MKV yang dah biasa kita download, disini tersedia video dalam format 3gp yang asik untuk jaringan lelet cem di tempat master tinggal. ukuran file cuma 20 MB namun kualitas juga bagus.

Satu lagi kelebihan situs ini menurut master, link downloadnya belum pernah master temukan dalam kondisi yang mati. Tentu saja hal inimembuat kita para pengunduh setia menjadi sangat bahagia.

Dan diakhir tulisan kecil ini, master berpesan bagi setiap downloader, jangan lupa klik iklan, kasihan yang punya situs jika kita menjadi silent downloader. 

Read more »

These icons link to social bookmarking sites where readers can share and discover new web pages.

• 
• 
• 
• 
• 
• 
• 
• 
• 
• 
• 

1 comment

Tags: Download, Film, Humor, Umum

master dira

Letung, Jemaja.

Dalam melakukan penelitian eksperimental, setiap peneliti semestinya memiliki suatu modul untuk menentukan proses penelitiannya. Modul tersebut selayaknya penuh dengan teori dari ahli dan digabung dengan pendapat peneliti sendiri.

Master mendapat sebuah modul penelitian pendidikan konseling dari teman master yang sedang menyusun skripsi. Setelah meminta izin untuk share di blog, maka master beranikan share modul penelitian ini kepada teman-teman semua.

Modul penelitian pendidikan konseling: Terapi bermain untuk meningkatkan konsentrasi anak. Begitu judulnya. Modul ini dibuat oleh Wan Chalidaziah, seorang mahasiswa jurusan Bimbingan dan Konseling FKIP Universitas syiah kuala.

Silahkan download bagi yang memerlukan, dan jangan lupa cantumkan sumber jika ingin mengutip.
Modul Penelitian: Terapi Bermain

Read more »

These icons link to social bookmarking sites where readers can share and discover new web pages.

• 
• 
• 
• 
• 
• 
• 
• 
• 
• 
• 

0 Comments

Tags: BKS, Download, Guru, Makalah, Pendidikan

Raja Ali Haji

Letung, Jemaja.

Tinggal di bumi Melayu membuat master sedikit banyak jadi terlibatdengan budaya Melayu. Apalagi master sendiri sebenarnya dari awal menyukai sebuah karya sastra klasik melayu yang luar biasa. Master juga yakin teman-teman lain mengetahuinya.

Karya luar biasa ini berjudul Gurindam 12 karya Raja Ali Haji. Semacam pantun dua bait. Penjelasan resminya master kurang tau dan tidak berkeinginan gogling hari ini.

Ok, biar gak tambah penasaran. Silahkan baca sendiri dibawah......

Gurindam 12

Ini gurindam pasal yang pertama

Barang siapa tiada memegang agama,
sekali-kali tiada boleh dibilangkan nama.
Barang siapa mengenal yang empat,
maka ia itulah orang ma'rifat
Barang siapa mengenal Allah,
suruh dan tegahnya tiada ia menyalah.
Barang siapa mengenal diri,
maka telah mengenal akan Tuhan yang bahari.
Barang siapa mengenal dunia,
tahulah ia barang yang terpedaya.
Barang siapa mengenal akhirat,
tahulah ia dunia mudarat.

Ini gurindam pasal yang kedua

Barang siapa mengenal yang tersebut,
tahulah ia makna takut.
Barang siapa meninggalkan sembahyang,
seperti rumah tiada bertiang.
Barang siapa meninggalkan puasa,
tidaklah mendapat dua temasya.
Barang siapa meninggalkan zakat,
tiadalah hartanya beroleh berkat.
Barang siapa meninggalkan haji,
tiadalah ia menyempurnakan janji.

Ini gurindam pasal yang ketiga:

Apabila terpelihara mata,
sedikitlah cita-cita.
Apabila terpelihara kuping,
khabar yang jahat tiadalah damping.
Apabila terpelihara lidah,
nescaya dapat daripadanya faedah.
Bersungguh-sungguh engkau memeliharakan tangan,
daripada segala berat dan ringan.
Apabila perut terlalu penuh,
keluarlah fi'il yang tiada senonoh.
Anggota tengah hendaklah ingat,
di situlah banyak orang yang hilang semangat
Hendaklah peliharakan kaki,
daripada berjalan yang membawa rugi.

Ini gurindam pasal yang keempat:

Hati kerajaan di dalam tubuh,
jikalau zalim segala anggota pun roboh.
Apabila dengki sudah bertanah,
datanglah daripadanya beberapa anak panah.
Mengumpat dan memuji hendaklah pikir,
di situlah banyak orang yang tergelincir.
Pekerjaan marah jangan dibela,
nanti hilang akal di kepala.
Jika sedikitpun berbuat bohong,
boleh diumpamakan mulutnya itu pekong.
Tanda orang yang amat celaka,
aib dirinya tiada ia sangka.
Bakhil jangan diberi singgah,
itupun perampok yang amat gagah.
Barang siapa yang sudah besar,
janganlah kelakuannya membuat kasar.
Barang siapa perkataan kotor,
mulutnya itu umpama ketur.
Di mana tahu salah diri,
jika tidak orang lain yang berperi.

Ini gurindam pasal yang kelima:

Jika hendak mengenal orang berbangsa,
lihat kepada budi dan bahasa,
Jika hendak mengenal orang yang berbahagia,
sangat memeliharakan yang sia-sia.
Jika hendak mengenal orang mulia,
lihatlah kepada kelakuan dia.
Jika hendak mengenal orang yang berilmu,
bertanya dan belajar tiadalah jemu.
Jika hendak mengenal orang yang berakal,
di dalam dunia mengambil bekal.
Jika hendak mengenal orang yang baik perangai,
lihat pada ketika bercampur dengan orang ramai.

Ini gurindam pasal yang keenam:

Cahari olehmu akan sahabat,
yang boleh dijadikan obat.
Cahari olehmu akan guru,
yang boleh tahukan tiap seteru.
Cahari olehmu akan isteri,
yang boleh menyerahkan diri.
Cahari olehmu akan kawan,
pilih segala orang yang setiawan.
Cahari olehmu akan abdi,
yang ada baik sedikit budi,

Ini Gurindam pasal yang ketujuh:

Apabila banyak berkata-kata,
di situlah jalan masuk dusta.
Apabila banyak berlebih-lebihan suka,
itulah tanda hampir duka.
Apabila kita kurang siasat,
itulah tanda pekerjaan hendak sesat.
Apabila anak tidak dilatih,
jika besar bapanya letih.
Apabila banyak mencela orang,
itulah tanda dirinya kurang.
Apabila orang yang banyak tidur,
sia-sia sahajalah umur.
Apabila mendengar akan khabar,
menerimanya itu hendaklah sabar.
Apabila menengar akan aduan,
membicarakannya itu hendaklah cemburuan.
Apabila perkataan yang lemah-lembut,
lekaslah segala orang mengikut.
Apabila perkataan yang amat kasar,
lekaslah orang sekalian gusar.
Apabila pekerjaan yang amat benar,
tidak boleh orang berbuat onar.

Ini gurindam pasal yang kedelapan:

Barang siapa khianat akan dirinya,
apalagi kepada lainnya.
Kepada dirinya ia aniaya,
orang itu jangan engkau percaya.
Lidah yang suka membenarkan dirinya,
daripada yang lain dapat kesalahannya.
Daripada memuji diri hendaklah sabar,
biar pada orang datangnya khabar.
Orang yang suka menampakkan jasa,
setengah daripada syirik mengaku kuasa.
Kejahatan diri sembunyikan,
kebaikan diri diamkan.
Keaiban orang jangan dibuka,
keaiban diri hendaklah sangka.

Ini gurindam pasal yang kesembilan:

Tahu pekerjaan tak baik, tetapi dikerjakan,
bukannya manusia yaituiah syaitan.
Kejahatan seorang perempuan tua,
itulah iblis punya penggawa.
Kepada segala hamba-hamba raja,
di situlah syaitan tempatnya manja.
Kebanyakan orang yang muda-muda,
di situlah syaitan tempat berkuda.
Perkumpulan laki-laki dengan perempuan,
di situlah syaitan punya jamuan.
Adapun orang tua yang hemat,
syaitan tak suka membuat sahabat
Jika orang muda kuat berguru,
dengan syaitan jadi berseteru.

Ini gurindam pasal yang kesepuluh:

Dengan bapak jangan durhaka
supaya Allah tidak murka.
Dengan ibu hendaklah hormat
supaya badan dapat selamat.
Dengan anak janganlah lalai
supaya dapat naik ke tengah balai.
Dengan istri dan gundik janganlah alpa
supaya kemaluan jangan menerpa.
Dengan kawan hendaklah adil
supaya tangannya jadi kapil.

Ini gurindam pasal yang kesebelas:

Hendaklah berjasa,
kepada yang sebangsa.
Hendaklah jadi kepala,
buang perangai yang cela.
Hendaklah memegang amanat,
buanglah khianat.
Hendak marah,
dahulukan hujjah.
Hendak dimalui,
jangan memalui.
Hendak ramai,
murahkan perangai.

Ini gurindam pasal yang kedua belas:

Raja mufakat dengan menteri,
seperti kebun berpagarkan duri.
Betul hati kepada raja,
tanda jadi sebarang kerja.
Hukum adil atas rakyat,
tanda raja beroleh inayat.
Kasihkan orang yang berilmu,
tanda rahmat atas dirimu.
Hormat akan orang yang pandai,
tanda mengenal kasa dan cindai.
Ingatkan dirinya mati,
itulah asal berbuat bakti.
Akhirat itu terlalu nyata,
kepada hati yang tidak buta.

Read more »

These icons link to social bookmarking sites where readers can share and discover new web pages.

• 
• 
• 
• 
• 
• 
• 
• 
• 
• 
• 

0 Comments

Tags: Puisi, Romantis, Wisata